Dapat THR, untuk apa?

Bagi karyawan yang mencari nafkah di Indonesia (seperti saya), sebentar lagi akan dapat bonus tahunan berupa THR (alias Tunjangan Hari Raya). Lantas, hendak digunakan untuk apa THR ini? Mungkin sebagian besar koor menjawab untuk biaya mudik. Biaya mudik sekarang bukan hanya untuk transport, tapi juga untuk angpao kerabat dan keperluan konsumtif lainnya.

Baju baru, hp baru, mobil baru, semua yang baru mbelani dibeli untuk modal 'tampil' saat Lebaran. Kalo dipikir-pikir, sakjane kalo ngga beli baru kan para kerabat yang ketemunya setahun sekali ini ndak bakal ngerti tho ya? Akan lebih bijak kalo urusan beli baru ini dialihkan pada kepentingan yang lebih urgent dalam pengaturan keuangan keluarga.

Misalnya?
Lunasi hutang kartu kredit. Nominalnya terlalu besar? Ngga mungkin ditutup dengan THR 1 kali gaji? Ini justru alert bahwa hutang kartu kredit ini HARUS segera diselesaikan. Kenapa? Bunganya yang rata-rata di atas 40% per tahun, kalo ngga segera dilunasi berpotensi bikin kita terjerat hutang lebih banyak lagi, apalagi kalo sampe nunggak.

Ngga punya hutang kartu kredit? Sip. Sekarang beralih ke Dana Darurat alias dana untuk jaga-jaga. Mari berhitung lagi belanja bulanan dan tagihan2 yang harus dibayar tiap bulan. Jumlahnya pasti naik dibanding tahun lalu, karena inflasi riil di Indonesia sekitar 10% setahun. Rekomendasi para financial planner, untuk keluarga yang terdiri dari bapak, ibu dan satu anak, harus menyiapkan DD minimal 12x biaya hidup setiap bulan. Untuk single, rekomendasinya adalah minimal 6x biaya hidup bulanan. Berapa kekurangannya bisa ditambah dari sebagian THR yang diterima.

Dana darurat beres, pilihannya bisa ada 2. Digunakan untuk investasi (bisnis, beli logam mulia, atau invest di reksadana) atau .... nah ini yang paling disukai kaum perempuan, shop til u drop! Yes, mari belanja tanpa rasa bersalah. :)

gambar dari GettyImages

Comments

  1. senang baca blog ini baca tips2 financialnya :)
    masih hrs banyak belajar

    ReplyDelete
  2. mari sama2 belajar, saya juga masih belajaran nih :)

    ReplyDelete
  3. kayaknya banyak pegawai yg harus baca postingan satu ini sebelum THR beneran turun.. :)

    ReplyDelete
  4. berharap banyak yang baca, dan .... ini yang penting... dipraktekin :p

    ReplyDelete
  5. tgl 16 cair yaaaa??? hehehehe

    ReplyDelete
  6. THR sudah habis.....buat jatah sangu keponakan hehehe

    ReplyDelete
  7. pak bukik, terimakasih sudah mampir di blog saya :)

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Saved (the Deadline) by Speedy Instan

Hello September